Pembagian Tablet Tambah Darah dan Sosialisasi Pencegahan Anemia pada Remaja Putri di SMPN 1 Jonggat

Penulis

  • Depi Yuliana Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Faizul Bayani Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • DM Ningrum Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Putri Ramdaniah Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Dedent Eka B S Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • syamsul rahmat Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Atri Sri Ulandari Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Lelie Amalia Tusshaleha Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Recta Olivia Umboro Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu
  • Srimawati Srimawati Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu

Kata Kunci:

anemia, remaja, putri, SMP

Abstrak

Anemia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Anemia merupakan penyakit yang kondisi ketika tubuh mengalami kekurangan sel darah merah yang sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Salah satu kelompok yang rentan terhadap anemia adalah remaja. Remaja membutuhkan lebih banyak zat besi terutama wanita, karena setiap bulannya telah mengalami haid yang berdampak kurangnya asupan zat besi dalam darah sebagai pemicu anemia. Salah satu cara mencegah anemia adalah dengan mengonsumsi tablet tambah darah (TTD). Pengabdian pembagian tablet tambah darah (TTD)  dan sosialisasi pencegahan anemia pada remaja putri dilakukan dengan tujuan untuk meminimalisir terjadinya anemia pada remaja putri. Sosialisasi dilakukan dengan cara ceramah, pembagian leaflet dan tanya jawab kemudian dilanjutkan dengan pembagian TTD di SMPN 1 Jonggat. Hasil yang diperoleh adalah para siswi sangat antusias dalam menyimak materi tentang pencegahan anemia dan siswi juga mendapat TTD untuk mencegah anemia. Dengan demikian diharapkan siswi memahami cara mencegah anemia dan dapat menyalurkan pengetahuannya ke masyarakat sekitar sehingga dapat menurunkan angka kejadian anemia di masyarakat khususnya pada remaja putri.  

 

Referensi

Arisman. 2010. Gizi dalam Daur Kehidupan: Buku Ajaran Ilmu Gizi edisi 2. Jakarta:EGC.

Istiany, Ari dan Rusilanti. 2013. Gizi Terapan. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Kementerian Kesehatan RI. 2021. Remaja Putri Sehat Bebas Anemia di Masa Pandemi Covid-19. Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat. Kementerian Kesehatan.

Kementerian Kesehatan RI. 2021. Buku Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Pada Remaja Putri dan Wanita Usia Subur. Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat. Kementerian Kesehatan.

Susilowati dan Kuspryanto. 2016. Gizi dalam Daur Kehidupan. Bandung: Refika Aditama.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-02-14

Cara Mengutip

Yuliana, D., Bayani, F., Ningrum, D., Ramdaniah, P., Eka B S, D., rahmat, syamsul, Sri Ulandari, A., Amalia Tusshaleha, L. ., Olivia Umboro, R., & Srimawati , S. . (2023). Pembagian Tablet Tambah Darah dan Sosialisasi Pencegahan Anemia pada Remaja Putri di SMPN 1 Jonggat . Darma Bakti Komunitas, 4(1), 191-194. Diambil dari https://pusatjurnal.online/ojs/index.php/dbk/article/view/96

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama